Industri

Dorong Kemandirian Bahan Baku, Menko Airlangga Resmikan Pabrik Bahan Baku Susu

Dorong Kemandirian Bahan Baku, Menko Airlangga Resmikan Pabrik Bahan Baku Susu

Pewarta : Adam Gumelar | Editor : Nurul Ikhsan Jabarbisnis.com - Berdasarkan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) 2015-2035, industri pengolahan susu merupakan salah satu sektor pangan yang mendapat prioritas pengembangan dalam upaya penyediaan dan pencukupan gizi masyarakat. Industri ini berpeluang besar dalam upaya penyediaan produk susu bagi 273 juta penduduk Indonesia yang saat ini mengkonsumsi susu rata-rata mencapai sebesar 16,9kg/kapita/tahun. Dalam rangka menyediakan produk susu nutrisi anak yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meresmikan pabrik bahan baku susu formula dan susu pertumbuhan guna mewujudkan kemandirian bahan baku, di PT Kian Mulia Manunggal,…
Lanjut Membaca
Dorong Optimalisasi SRG, Bappebti Setujui Penerbitan 16 Resi Gudang Gula Kristal Putih

Dorong Optimalisasi SRG, Bappebti Setujui Penerbitan 16 Resi Gudang Gula Kristal Putih

Pewarta : Irwan Adhi Husada | Editor : Nurul Ikhsan Jabarbisnis.com - Plt Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Didid Noordiatmoko mengungkapkan, PT Pabrik Gula Rajawali I dan PT Pabrik Gula Candi Baru sebagai anak usaha PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) selaku holding BUMN pangan Indonesia (ID FOOD) sebagai pengelola gudang SRG telah menerbitkan 16 resi gudang untuk gula kristal putih sesuai persetujuan Bappebti. Demikian diutarakannya secara daring pada acara Implementasi Sistem Resi Gudang (SRG) Komoditas Gula yang diselenggarakan di Malang, Jawa Timur hari ini, Jumat (26/8). Acara tersebut adalah sinergi antara Bappebti Kementerian Perdagangan, PT Rajawali Nusantara Indonesia…
Lanjut Membaca
Industri Logam dan Baja Tumbuh Positif Tahun 2021

Industri Logam dan Baja Tumbuh Positif Tahun 2021

Pewarta : Nurul Ikhsan | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com - Meskipun tantangan Covid-19 masih belum berakhir, kinerja industri nasional cukup menggembirakan dibanding tahun 2020, dengan indikasi rata-rata Purchasing Manager's Index (PMI) selama 2021 menunjukkan angka 50 atau ada dalam ahap ekspansif. Hal ini juga ditunjukkan oleh kinerja sektor industri logam dan baja yang turut mengalami pertumbuhan positif selama tahun 2021. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pada kuartal III tahun 2021, sektor industri logam dengan HS 72-73 mampu tumbuh di atas 9,82 persen. Kinerja ini juga didukung ekspor produk baja hingga November 2021 mencapai USD19,6 miliar dan mengalami surplus sebesar…
Lanjut Membaca
Perkuat Ekonomi Digital Perdesaan, Kominfo Dorong Inovasi dan Kemitraan Layanan e-Commerce dan Logistik

Perkuat Ekonomi Digital Perdesaan, Kominfo Dorong Inovasi dan Kemitraan Layanan e-Commerce dan Logistik

Pewarta : Nurul Ikhsan | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com - Sejak awal pandemi Covid-19, di Indonesia terjadi peningkatan jumlah konsumen digital sebesar 21 juta orang. Guna memperkuat pertumbuhan ekonomi digital di kawasan perdesaan, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah menyiapkan infrastruktur digital serta mendorong inovasi dan kemitraan layanan e-commerce dan logistik. Inspektur Jenderal Kementerian Kominfo Doddy Setiadi menyatakan sebanyak 72% berasal dari wilayah perdesaan. Oleh karena itu, kemitraan antara e-commerce dan layanan logistik akan memiliki nilai tambah dan meningkatkan ekonomi digital yang inklusif. “Angka ini menunjukkan pertumbuhan penetrasi e-commerce di pasar terbesar di Indonesia. Bahkan, sudah siap untuk menciptakan dan…
Lanjut Membaca
Kemenperin Terus Wujudkan Kemandirian dan Substitusi Impor Industri Farmasi

Kemenperin Terus Wujudkan Kemandirian dan Substitusi Impor Industri Farmasi

Pewarta : Nurul Ikhsan | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com - Kementerian Perindustrian telah menginisiasi kebijakan substitusi impor sebesar 35 persen pada tahun 2022. Kebijakan ini bertujuan untuk memperbaiki neraca perdagangan nasional, terutama bagi bahan baku dan bahan penolong yang menjadi tulang punggung industri pengolahan nasional. “Substitusi impor juga mendorong peningkatan utilitas industri domestik, peningkatan investasi, dan akselerasi program hilirisasi untuk memperkuat tatanan sektor manufaktur nasional,” kata Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Muhammad Khayam di Jakarta, Minggu (12/12). Menurut Dirjen IKFT, kebijakan substitusi impor memberikan kesempatan bagi industri dalam negeri untuk tumbuh berkembang dan meningkatkan daya saing.…
Lanjut Membaca
INALUM Komitmen Kembangkan Klaster Industri Aluminium Nasional

INALUM Komitmen Kembangkan Klaster Industri Aluminium Nasional

Pewarta : Nurul Ikhsan | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com - INALUM Operating bagian dari BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID berkomitmen terhadap pengembangan klaster industri aluminium nasional. Melalui anak usaha PT Indonesia Aluminium Alloy (IAA), perusahaan akan memproduksi billet aluminium sekunder berkapasitas cetak 50.000 ton per tahun secara bertahap, serta kedepannya berbagai produk aluminium ekstrusi sebagai produk turunan.Inisiatif tersebut ditandai dengan Groundbreaking revamping/Engineering Procurement Contruction (EPC) pabrik peleburan billet aluminium sekunder di Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, pada Rabu 8 Desember 2021 lalu. Proyek revamp dilakukan oleh kerjasama IAA dengan Konsorsium Kontraktor PT Rekayasa Industri dan KSO…
Lanjut Membaca
Perusahaan Olahan Susu No.1 di Asia, Yili Group Resmikan Pabrik Es Krim Terbesar di Indonesia

Perusahaan Olahan Susu No.1 di Asia, Yili Group Resmikan Pabrik Es Krim Terbesar di Indonesia

Pewarta : Nurul Ikhsan | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com, Cikarang - Guna memenuhi kebutuhan yang meningkat dari masyarakat Indonesia akan produk-produk olahan susu berkualitas, Yili Group, produsen olahan susu terbesar se-Asia dan nomor lima di dunia, melalui anak usahanya di Indonesia, PT Yili Indonesia Dairy meresmikan pabrik produksi pertama yang dibangun dari nol di Asia Tenggara. Di lahan seluas 17 hektar tersebut, pabrik senilai 2 triliun rupiah ini mampu memproduksi merek Es Krim Joyday sebanyak 159-ton es krim per hari dengan proyeksi kapasitas produksi sampai dengan empat juta buah es krim per hari setelah investasi tahap kedua. Perwakilan Manajemen…
Lanjut Membaca
Produksi Mobil Lampaui Target, Penjualan Naik 71 Persen

Produksi Mobil Lampaui Target, Penjualan Naik 71 Persen

Pewarta : Irwan Adhi Husada | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com - Target produksi kendaraan bermotor roda empat atau lebih untuk tahun 2021 sebanyak 850 ribu telah terlampaui. Sampai Oktober 2021, produksinya sudah mencapai 890 ribu unit atau meningkat 62,4% dari periode yang sama di tahun sebelumnya. ”Saya optimis, penjualannya juga akan ikut meningkat seiring dengan gelaran berbagai event dan promo yang diselengarakan para APM menjelang akhir tahun untuk merangsang antusiasme masyarakat untuk membeli produk kendaraan bermotor,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada Pembukaan GAIKINDO Indonesia International Motor Show (GIIAS) seri kedua di Surabaya, Kamis (9/12). BACA JUGA : Ekosistem Digital Sinergikan IKM…
Lanjut Membaca
Bioaditif BBM Minyak Atsiri Dukung Substitusi Impor

Bioaditif BBM Minyak Atsiri Dukung Substitusi Impor

Pewarta : Irwan Adhi Husada | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com - Indonesia punya potensi besar untuk meningkatkan hilirisasi minyak atsiri dengan didukung ketersediaan bahan baku di dalam negeri. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan strategis guna memacu inovasi produk turunan dari minyak atsiri agar dapat dimanfaatkan masyarakat luas. “Indonesia memiliki sebanyak 40 jenis tanaman atsiri dari 99 jenis ragam tanaman atsiri di dunia. Hal ini merupakan peluang dalam meningkatkan nilai tambah bahan baku dalam negeri melalui peran industri industri hilir minyak atsiri (IHMA),” kata Plt. Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika di Jakarta, Kamis (9/12). BACA JUGA…
Lanjut Membaca
Ekonomi Kembali Tumbuh, Industri Peleburan Baja Sambung Kembali 35 Juta VA dari PLN

Ekonomi Kembali Tumbuh, Industri Peleburan Baja Sambung Kembali 35 Juta VA dari PLN

Pewarta : Edi Permana | Editor : Heri Taufik Jabarbisnis.com - PT PLN (Persero) terus mendukung geliat industri nasional melalui pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan. Komitmen tersebut, diwujudkan melalui penyelesaian pembangunan Gardu Induk Gunung Mulia Steel (GI GMS) pada Senin, 30 Agustus 2021 pukul 17.24 WIB. PLN melalui Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Barat 4 (UPP JBB 4) berhasil menyelesaikan proyek ini dalam kurun waktu yang cukup singkat, yaitu 304 hari atau 10 bulan, dari target 12 bulan. BACA JUGA : PLN Siap Salurkan Stimulus Listrik Pemerintah Periode September 2021 “Proyek ini dibangun untuk mendukung dan melayani pengembangan produksi konsumen Tegangan Tinggi…
Lanjut Membaca